Sebagai orang tua setiap aspek perkembangan anak menjadi hal yang sangat penting. Yuk simak perkembangan bahasa di usia lahir sampai dengan 2 tahun menurut Marotz & Allen (2013).
Ciri-cirinya :
- Bereaksi terhadap suara di sekitarnya misalnya suara orang tua atau mainan yang berbunyi (mereka akan mencari sumber suara dengan dan memperhatikannya).
- Mulai babling (bababa) dan cooing (ah, eh, uh) ketika diajak berbicara oleh orang di sekelilingnya. Mereka juga mengulang dan meniru respon tersebut berdasarkan apa yang dipelajarinya.
- Tersenyum atau tertawa dengan orang di sekitarnya
Kegiatan stimulasi
- Orang tua dapat mengulangi vokalisasi anak dan menunjukkan sikap antusias terhadap apa yang mereka ucapkan.
- Nyanyikan lagi atau bacakan buku cerita suara yang diucapkan dan interaksi yang dilakukan terhadap mereka sangatlah penting.
- Bermain cilukba dan ulangi ketika mereka menunjukkan ketretarikan.
Perhatikan jika anak:
- Tidak berespon ketika orang lain tersenyum kepadanya
- Tidak menatap atau mata tidak mengikuti objek yang digerakan di depannya.
- Tidak mencoba meraih seseorang yang familiar